Jakarta, IDN Times - Persaudaraan Alumni (PA) 212 akan tetap menggelar aksi 1812 di depan Istana Negara, Jakarta, meskipun tidak mendapat izin dari Polda Metro Jaya.
Aksi 1812 akan digelar oleh Aliansi Nasional Anti-Komunis (ANAK) NKRI, untuk menuntut pengungkapan kasus bentrokan antara polisi dan anggota FPI yang menewaskan enam laskar FPI dan pembebasan pemimpin FPI Rizieq Shihab.
PA 212, Front Pembela Islam (FPI), dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama termasuk dalam bagian aliansi tersebut.
"Insyaallah ANAK NKRI TETAP AKAN AKSI,” kata Ketua umum PA 212 Slamet Ma’rif saat dihubungi IDN Times, Kamis (17/12/2020).