Sejumlah anak-anak di Palestina melihat kondisi kerusakan dekat gedung menara yang terkena serangan udara Israel, di tengah gencarnya konflik Israel-Palestina, di Kota Gaza, Rabu (12/5/2021). (ANTARA REUTERS / Mohammed Salem/aww.)
Setelah sinagoga dibakar di Lod, polisi Israel mengerahkan bala bantuan militer dan mengumumkan jam malam. Di Acre utara, seorang pengendara Yahudi dipukuli penduduk Arab, sementara di Bat Yam, pinggiran Tel Aviv, pemuda Yahudi menggeledah toko dan memukuli seorang warga Arab, media Israel melaporkan.
"Kita tidak boleh diseret ke dalam provokasi dan merugikan orang atau properti," kata Kepala Rabbi Yitzhak Yosef dalam seruan publik yang jarang terjadi. "Taurat Israel tidak memberikan izin untuk mengambil alih hukum dan bertindak kasar."
Bagi Israel, penargetan Tel Aviv, menjadi tantangan baru dalam konfrontasi dengan Hamas, yang dianggap sebagai kelompok teroris oleh Israel dan Amerika Serikat.
Perusahaan energi AS, Chevron, menyatakan telah menutup platform gas alam Tamar di lepas pantai Israel atas instruksi Kementerian Energi. Kendati, Israel menyatakan kebutuhan energinya masih terpenuhi.
Setidaknya dua maskapai penerbangan AS membatalkan penerbangan dari Amerika ke Tel Aviv pada Rabu dan Kamis (13/5/2021). Bandara Ben Gurion sempat menutup operasinya pada Senin setelah serangan roket di Tel Aviv, namun maskapai nasional El Al bersiap menyediakan penerbangan tambahan.
Konflik di jalur Gaza terjadi menyusul ketegangan berminggu-minggu selama Ramadan, dengan bentrokan antara polisi Israel dan pengunjuk rasa Palestina di dekat Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur.
CNN melaporkan, Hamas telah menembakkan lebih dari 1.000 roket ke Israel sejak serangan terbaru dimulai Senin sore, yang menewaskan lima warga sipil Israel dan melukai lebih dari 200 lainnya, kata militer Israel Rabu.
Sekitar 130 roket menghantam Tel Aviv Rabu malam, memaksa bandara internasional utama Israel, Ben Gurion ditutup.
Banyak roket ditangkal dengan sistem pertahanan udara Israel, Iron Dome, tetapi beberapa menghantam Tel Aviv, hingga membuat bus terbakar dan menewaskan seorang wanita Israel.
Seorang tentara Israel juga tewas pada Rabu ketika Hamas menembakkan rudal anti-tank dari Gaza. Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyatakan dalam sebuah pernyataan, kematian tentara tersebut menjadi enam warga Israel yang tewas dalam konflik di Gaza. Selain itu, dua tentara juga terluka dalam insiden yang sama, kata IDF.