Jakarta, IDN Times - Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, menyoroti ketidaknormalan kenaikan harga beras yang merugikan petani.
Dia menyinggung soal adanya istilah political rice, yaitu melambungnya harga beras yang jika tidak terjangkau oleh rakyat dapat memicu kejatuhan pemerintah.
“Di Indonesia itu ada politik beras. Kalau harga beras melambung tinggi, tidak terjangkau oleh rakyat, tinggal tunggu masanya. Ini saya tidak bicara ancaman dan sebagainya, ini saya hanya bercerita, political rice. Kalau harga beras melambung tinggi, rakyat juga tidak bisa membeli lagi beras, pasti pemerintah jatuh,” kata dia saat ditemui di Jakarta Pusat, Kamis (29/2/2024).