Yono bersama karyawannya lalu berusaha menyelamatkan barang yang ada, namun tidak banyak. Salah satu barang yang diingatnya diselamatkannya adalah penanak nasi. Ia bersyukur menyimpan surat-surat berharga di tempat lain.
Satu hal yang membuatnya kecewa karena pada pagi harinya ia baru belanja kebutuhan dagang seperti daging, sayur dan telur.
“Surat aman karena simpan tempat lain. Kulkas gitu sama baju kebakaran. Perabot semua habis kecuali yang di bawa ke warung. Rp6 juta habis karena waktu belanja pagi hari semua disimpan di rumah. Telor, daging, sayur, itu semua masukin ke kulkas, ludes,” jelasnya.