Dua orang tenaga kesehatan beristirahat sejenak saat menunggu pasien di ruang isolasi COVID-19 Rumah Sakit Umum (RSU) Dadi Keluarga, Kabupetan Ciamis, Jawa Barat, Senin (14/6/2021). ANTARA FOTO/Adeng Bustomi.
Untuk di Rumah Susun Nagrak, khususnya Tower 1, 2, dan 3, jumlah pasien yang menjalani isolasi per 10 Juli 2021 sebanyak 1.717 orang, sementara pada Jumat 9 Juli 2021 ada 1.806 orang. Artinya, ada pengurangan sebanyak 89 orang di Rusun Nagrak dalam waktu 24 jam terakhir.
Sejak Rusun Nagrak beroperasi pada 28 Juni sampai 10 Juli 2021, total ada 5.491 orang yang menjalani isolasi di tempat tersebut. Dari angka itu, 3.483 orang telah menyelesaikan masa isolasi dan 32 orang lainnya dirujuk ke RS lain.
Sementara itu di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau, per Sabtu, ada 273 orang yang menjalani rawat inap.
"Pasien rawat inap ada 273 orang, yang di antaranya 188 orang pria dan 85 perempuan, 273 pasien itu seluruhnya terkonfirmasi positif COVID-19," ujar Aris.
Kemudian, Aris mencatat ada pengurangan jumlah pasien rawat inap di RSKI Pulau Galang dalam waktu 24 jam, terakhir sebanyak 17 orang.
"Pasien rawat inap per 10 Juli 2021 sebanyak 273 orang, semula (satu hari sebelumnya) 290 orang. Ada pengurangan jumlah pasien rawat inap sebanyak 17 orang," dia menegaskan.
Terhitung sejak 12 April 2020 sampai 10 Juli 2021, RSKI Pulau Galang telah menerima total 14.602 pasien. Dari jumlah itu, 6.951 pasien telah dinyatakan sembuh, 42 pasien dirujuk ke rumah sakit lain, dan 7.297 pasien suspek telah selesai menjalani perawatan. Sejauh ini, RSKI Pulau Galang belum melaporkan adanya korban jiwa akibat COVID-19 sejak rumah sakit itu beroperasi selama lebih dari satu tahun.