Jakarta, IDN Times - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Yahya Cholil Staquf menjadi sorotan publik tak lama usai ia dilantik. Namun, ini bukan gara-gara ia ditarik masuk ke dalam lingkaran Istana, tetapi karena ia menjadi pembicara di AJC Global Forum di Israel.
Foto-foto pria yang akrab disapa Gus Yahya itu ramai beredar di media sosial, salah satunya oleh seorang jurnalis Israel di akun Twitter @simonarann pada Minggu (10/6). Ketua PBNU, Marsudi Syuhud mengatakan kunjungan Katib Aam PBNU itu gak memiliki niat buruk. Malah, Gus Yahya ingin membantu mencari solusi dari beberapa permasalahan yang melibatkan Israel.
Kini yang menjadi pertanyaan, apakah kunjungan Gus Yahya itu dilakukan di waktu yang tepat? Sebab, Pemerintah Israel memberlakukan larangan bagi WNI untuk melakukan wisata religi ke sana. Semula, larangan itu berlaku efektif mulai tanggal 9 Juni. Tetapi, kemudian ditunda dan baru diberlakukan pada 26 Juni mendatang. Ada kah misi khusus yang dibawa Gus Yahya ke Israel? Apa aja yang disampaikan Gus Yahya di forum AJC tersebut?