Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Badai Emas Pegadaian 2025 (dok. Pegadaian)
Badai Emas Pegadaian 2025 (dok. Pegadaian)

Jakarta, IDN Times - Tren memborong emas yang belakangan melanda masyarakat Indonesia, menjadikan investasi emas sebagai gaya hidup baru. 

Emas kerap disebut sebagai instrumen investasi safe haven karena sifatnya yang relatif stabil dengan likuiditas yang tinggi. 

Selain itu, emas juga tahan terhadap inflasi untuk menjaga nilai aset, apalagi harganya setiap tahun cenderung terus meningkat.

1. Promo spesial gratis biaya Titipan Emas

Pegadaian menghadirkan layanan Titipan Emas. (dok. Pegadaian)

Namun, sebagian masyarakat mungkin akan merasa khawatir jika harus menyimpan emas fisik sendiri, namun Pegadaian memberikan solusi dengan menghadirkan layanan Titipan Emas. 

Untuk tahun ini, Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan mengungkapkan bahwa Pegadaian memberikan promo spesial gratis biaya Titipan Emas untuk tahun pertama.

“Masyarakat dapat tenang tanpa rasa khawatir dalam memiliki emas fisik, biar Pegadaian yang bantu menyimpan dengan layanan Titipan Emas,” kata Damar. 

“Untuk tahun ini Pegadaian juga memiliki promo gratis biaya titipan untuk tahun pertama, bagi Nasabah yang baru pertama kali menggunakan layanan ini,” tambahnya.

2. Menabung emas di Pegadaian sangat mudah, cepat, dan aman

Pegawai menata kepingan emas yang dijual di Kantor Pegadaian Cabang di Kota Bengkulu, Bengkulu, Rabu (9/4/2025). (ANTARA FOTO/Muhammad Izfaldi)

Masyarakat dapat memanfaatkan promo ini hingga akhir Desember 2025 di seluruh outlet Pegadaian (non Pegadaian Syariah), selama kuota masih ada dan syarat terpenuhi. 

Caranya pun mudah, nasabah hanya perlu membawa emas fisik dengan minimal nilai Rp20 juta, KTP dan mengisi formulir untuk mengajukan layanan Titipan Emas fisik.

“Selain memiliki emas fisik, Pegadaian juga memiliki opsi Tabungan Emas bagi masyarakat yang ingin berinvestasi emas secara digital,” ujar Damar. 

“Menabung emas di Pegadaian mudah, cepat, aman, dan nyaman, mulai dari 0,001 gram atau senilai 10 ribuan dan bisa transaksi lewat aplikasi Pegadaian Digital,” tambahnya.

3. Terapkan sistem 1:1 untuk layanan transaksi emas

PT Pegadaian sebagai lembaga jasa keuangan dan merupakan pelopor Layanan Bank Emas pertama di Indonesia, sudah berpengalaman dalam bisnis emas. (Dok. Pegadaian) .

Damar pun menambahkan, masyarakat tidak perlu ragu menabung di Pegadaian, karena Pegadaian menerapkan sistem 1:1 untuk layanan transaksi emas. 

“Di mana ketika ada permintaan transaksi Tabungan Emas oleh nasabah, maka Pegadaian telah menyiapkan persediaan emas secara fisik sejumlah gram yang ditransaksikan,” jelas Damar.

Sebagai perusahaan jasa keuangan, Pegadaian berkomitmen untuk memberikan beragam solusi finansial yang bermanfaat. 

Selain itu, Pegadaian juga mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan literasi keuangan sejak dini, untuk menyongsong masa depan finansial yang lebih baik dengan mengEMASkan Indonesia. (WEB)

Editorial Team