Jakarta, IDN Times - Polri mengaku prihatin atas kejadian penganiayaan Ahmad Budi Canyanto, guru seni rupa di SMA Negeri 1 Torjun, Kabupaten Sampang. Diduga akibat penganiayaan tersebut, Ahmad meninggal di RS dr. Soetomo Surabaya.
"Saya terima laporan memang ada informasi, guru tersebut sedang mengajar lalu ada murid ganggu kawan-kawannya. Kemudian ditegur, tapi malah murid itu menjadi-jadi, ketika ditegur lebih lanjut dia malah melakukan pemukulan," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (2/2).