Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akhirnya buka suara terkait pelanggaran protokol kesehatan dalam beberapa kegiatan yang menimbulkan kerumunan massa, yang melibatkan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.
Anies mengatakan, Pemprov DKI Jakarta bekerja sesuai aturan yang ada. Menurutnya, Pemprov DKI telah secara proaktif mengingatkan agar mengikuti ketentuan yang ada ketika mendengar kabar ada sebuah kegiatan yang berpotensi membuat kerumunan.
"Jadi kalau kemarin, Wali Kota Jakarta Pusat mengirimkan surat mengingatkan bahwa ada ketentuan yang harus ditaati dalam kegiatan-kegiatan," kata Anies kepada wartawan di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (16/11/2020).
"Anda boleh cek wilayah mana di Indonesia yang melakukan pengiriman surat mengingatkan secara proaktif bila terjadi potensi pengumpulan. Anda lihat pilkada di seluruh Indonesia sedang berlangsung, adakah surat (resmi) mengingatkan penyelenggara tentang pentingnya menaati protokol kesehatan?" tambahnya.