Jakarta, IDN Times - Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid, mengkritik sikap pemerintah yang sampai saat ini belum menetapkan bencana banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara sebagai darurat bencana nasional. Ia pun mengatakan sikap ini karena pemerintah khawatir akan mengganggu proyek asing yang merupakan investor.
"Kami mendesak pemerintah untuk menetapkan status darurat nasional, agar kekuatan dalam dan luar negeri bisa dikerahkan untuk menolong korban. Kami mempertanyakan keengganan menerapkan status darurat. Apa karena takut asing seperti retorika selama ini? Retorika itu kini semakin terbukti menyembunyikan relasi pemerintah dan asing dalam proyek yang merusak hutan di Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Papua," kata Usman dalam keterangannya, Selasa (2/12/2025).
Padahal, kata Usman, asing yang harus ditakuti adalah asing yang merusak hutan. Bukan asing yang justru ingin menolong manusia tanpa membedakan asal usul kebangsaan.
"Indonesia didirikan oleh Proklamator dan pejuang kemerdekaan untuk menjadi warga dunia. Masyarakat dunia sangat diperlukan untuk mendukung penyelamatan nyawa dan bantuan bagi mereka yang kehilangan rumah dan mata pencaharian," ucap Usman.
