Jakarta, IDN Times - Kementerian Kesehatan RI berkomitmen untuk bekerja sama dengan kementerian teknis lainnya, dan secara bersamaan melakukan transformasi sistem kesehatan, salah satunya penyelesaian resistensi antibiotik akibat mikroba atau antimicrobial resistance (AMR).
Dalam keterangan tertulisnya, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengatakan, resistensi antibiotik akibat mikroba atau antimicrobial resistance (AMR) disebut sebagai silent pandemic. Pasalnya angka kematian akibat AMR cukup tinggi.
“Satu koma dua (1,2) juta kematian itu terjadi karena antibiotik yang tidak mempan lagi terhadap infeksi tertentu,” ujar Wamenkes Dante usai penutupan pertemuan Side Event AMR dalam rangkaian G20, pada Rabu (24/8) malam, di Bali.