Ilustrasi Bekerja Redaksi (IDN Times/Panji Galih Aksoro)
Mengentaskan kemiskinan dengan memperluas kesempatan berusaha dan menciptakan lapangan kerja, mewujudkan upah berkeadilan, menjamin kemajuan ekonomi berbasis kemandirian dan pemerataan, serta mendukung korporasi Indonesia berhasil di negeri sendiri dan bertumbuh di kancah global. Berikut penjelasan misi no 2 dari pasangan AMIN, yakni:
Pengentasan Kemiskinan
- Memperbaiki bantuan sosial yang bersifat langsung seperti BLT dan PKH.
- Meningkatkan program yang bersifat tidak langsung.
- Mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan melalui pendekatan multisektor.
- Memastikan ketersediaan dan keterjangkauan harga kebutuhan pokok rakyat, terutama pangan dan papan.
- Memastikan akses dan keterjangkauan biaya layanan publik bagi masyarakat segmen ekonomi menengah dan bawah termasuk transportasi, pendidikan, dan kesehatan.
- Memperbaiki akurasi data kemiskinan, digitalisasi database.
- Membangun ekosistem Food Bank sebagai jembatan redistribusi.
- Mewujudkan sistem jaminan sosial yang tepat sasaran.
- Membentuk kelembagaan sistem jaminan sosial.
Penciptaan Lapangan Kerja Berkualitas
- Mencipitakan minimal 15 juta lapangan pekerjaan baru termasuk pekerjaan hijau atau green jobs.
- Menciptakan lapangan kerja berkualitas di seluruh sektor.
- Melakukan pemetaan kebutuhan (jumlah dan kompetensi) tenaga kerja di masa mendatang.
- Membentuk skill development fund untuk mempercepat pelatihan kerja.
- Menaikkan batas Tingkat Kandungan Dalam Negeri TKDN secara rasional.
- Menciptakan lapangan kerja berkualitas.
- Penegakkan peraturan ketenagakerjaan untuk menata peran TKA.
Pemerataan Ekonomi
- Menerapkan upah minimum yang adil sesuai dengan kondisi daerah tanpa memberatkan pemberi kerja.
- Mewujudkan alokasi APBN yang lebih mencerminkan upaya mengurangi kemiskinan dan ketimpangan ekonomi.
- Mewujudkan kota-kota unggulan.
- Memperbaiki infrastruktur di daerah tertinggal untuk memudahkan akses masyarakat.
- Memperkuat dan memeratakan literasi digital.
Kesetaraan Akses Bagi Perempuan dan Kelompok Rentan untuk Berkarya
- Menjamin pemenuhan hak perempuan.
- Menyelenggarakan program "Indonesia Ramah Ibu dan Anak".
- Memastikan penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak kelompok disabilitas.
- Memastikan penghormatan dan kesejahteraan veteran, purnawirawan TNI/Polisi, pensiunan PNS, mantan atlet nasional, dan lansia.
- Menjamin pemenuhan hak dasar anak yatim piatu dan terlantar.
Kebijakan Fiskal Sebagai Pendorong Pertumbuhan dan Pemerataan
- Mendorong efisiensi anggaran dengan memprioritaskan belanja produktid dan menekan belanja non produktif.
- Meningkatkan penerimaan negara.
- Memastikan seluruh insentif pajak.
- Mengelola utang negara secara bertanggungjawab.
Hilirisasi dan Industrialisasi
- Mendorong hilirisasi dan kebangkitan industri (reindustrialisasi).
- Mendorong investasi baik oleh swasta maupun BUMN.
- Membangun kawasan industri.
- Meningkatkan kualitas dan kesiapan tenaga kerja.
Ekonomi Maritim dan Kelautan
- Melaksanakan Revolusi Agromaritim.
- Memanfaatkan posisi strategis Indonesia diantara dua samudra dan dua pusat ekonomi dunia.
- Mengembangkan sistem transportasi dan pelabuhan laut yang terkoneksi.
- Mendorong kerja sama riset dan inovasi global bidang maritim dan kelaitan.
- Membangun Pasar Ikan Rakyat (PIR) di wilayah-wilayah pemukiman nelayan.
- Memfasilitasi pembangunan rumah layak bagi keluarga nelayan.
Sumber Daya Alam (SDA) Berkelanjutan
- Mewujudkan pengelolaan SDA yang beriorientasi kepentingan nasional.
- Mendorong hilirisasi mineral dan batu bara.
Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Kreatif
- Menjadikan sektor pariwisata dan ekonomi salah satu motir ekonomi dan sumber penerimaan negara.
- Mengoptimalkan kolaborasi.
- Memperkuat kualitas SDM di pariwisata.
Koperasi serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
- Mengoptimalkan peran koperasi.
- Memperluas akses pasar.
- Meningkatkan relevansi koperasi dan UMKM.
Ekonomi dan Keuangan Syariah
- Menerapkan ketentuan Jaminan Produk Halal (JPH) secara adil, transparan, dan efisien.
- Memperkuat ekosistem ekonomi syariah.
- Mendorong pengumpulan zakat.