Jakarta, IDN Times - Tim penyidik gabungan Polri dan Kejaksaan Agung (Kejagung) hingga kini terus mendalami peristiwa kebakaran gedung Kejagung yang terjadi pada 22 Agustus 2020.
Direktur Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Polri Brigadir Jenderal Ferdy Sambo mengatakan, siang ini ada sejumlah saksi tambahan, guna pendalaman insiden kebakaran Kejagung.
"Tujuh orang saksi terdiri dari pihak swasta, pekerja, cleaning service, ASN (Aparatur Sipil Negara) dan jaksa di Kejaksaan Agung," kata dia saat dikonfirmasi, Kamis (24/9/2020).