Terlihat kerumunan di Jembatan Jamarat, Mina, Arab Saudi (IDN Times/Umi Kalsum)
Berbeda dengan Indonesia, Pemerintah Malaysia hingga kini belum mengumumkan secara resmi biaya haji negaranya. Namun, sejumlah media Malaysia memprediksi biaya haji Malaysia 2023 sebesar RM31 ribu atau Rp108.963.000.
Managing Director dan Chief Executive Officer Lembaga Tabungan Haji (TH) Malaysia Datuk Seri Amrin Awaluddin mengatakan, lembaganya akan tetap memberikan subsidi yang diambil dari hasil investasi.
"Melalui APBN 2023 yang disampaikan oleh Menteri Keuangan Tengku Datuk Seri Zafrul Abdul Aziz, Government Linked Companies (GLCs) dan Government Linked Investment Company (GLICs) akan terus mendukung upaya pemerintah, dan bersinergi memperkuat ketahanan ekonomi negara dalam menghadapi setiap risiko di masa depan yang mungkin timbul," kata Amrin dikutip dari bharian.com.my.
“Anggaran ini merupakan anggaran komprehensif yang ditujukan untuk membantu keluarga Malaysia,” sambungnya.
Dengan adanya subsidi, warga Malaysia nantinya tidak akan membayar penuh Rp108.963.000. Sama halnya dengan Indonesia, jemaahnya juga mendapat subsidi biaya haji. Pada 2022, BPIH Malaysia RM28.632 atau sebesar Rp100.639.000