Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali mengingatkan dampak cuaca tidak langsung di Nusa Tenggara Timur (NTT). Hal itu terkait pantauan Tropical Cyclone Warning Center (TCWC), mengenai potensi adanya bibit Siklon Tropis yang tumbuh di wilayah laut Timor dan Arafura.
"Mengidentifikasi adanya peningkatan potensi pembentukan pola sirkulasi siklonan atau pola pusaran angin, yang dapat meningkat menjadi suspect area potensi bibit Siklon Tropis di sekitar perbatasan di wilayah laut Timor dan Arafura, atau sekitar perairan selatan Kepulauan Tanimbar," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers virtual, Rabu (22/12/2021).