Jakarta, IDN Times - Tepat satu pekan sebelum Pemilu 2019 digelar, perbincangan mengenai 'serangan fajar' dalam Pemilu mendatang mulai menghangat. Penyebabnya adalah ditangkapnya anggota DPR RI yang juga politisi Golkar, Bowo Sidik Pangarso, yang menerima suap dan menggunakan uang suap untuk menyiapkan 400 ribu amplop berisi uang untuk serangan fajar.
Hadir di acara Millennials Memilih milik IDN Times pada Rabu (10/4) siang, Direktur Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini, menjabarkan terkait ancaman dari politik uang ini. Menurut perempuan asal Palembang tersebut, politik uang masa kini juga berkembang mengikuti zaman yang semakin modern. Seperti apa penjabarannya?
