Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pelantikan Dudung Abdurachman sebagai Guru Besar STHM. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Jakarta, IDN Times - Jenderal TNI Dudung Abdurachman berpesan, seluruh unsur TNI wajib berlaku netral selama berlangsungnya tahapan pemilihan umum (pemilu). Menurutnya, netralitas itu jadi hal penting.

"Selama tahun politik ini, saya rasa wajib bahwa TNI itu pada umumnya, dan TNI Angkatan Darat pada khususnya harus netral. Tidak cuma netral, tetapoi tegak lurus loyalitas pada pimpinan nasional," kata Dudung selepas pengukuhan sebagai Guru Besar Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM), Selasa (7/11/2023).

1. Kenapa TNI harus netral?

Pelantikan Dudung Abdurachman sebagai Guru Besar STHM. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Dudung menyatakan, alasan kenapa TNI harus netral jelang pemilu, karena TNI merupakan bagian dari unsur keamanan. Bersama Polri, mereka harus bahu membahu menjaga keamanan pemilu dan tak boleh terlibat dalam kepentingan pasangan calon tertentu.

"Karena memang TNI itu sebagai unsur keamanan, unsur pengamanan pada saat nanti pemilu sehingga tidak terkontaminasi dengna pihak manapun, termasuk calon manapun," ujar Dudung.

2. Ditegaskan juga oleh anggota DPR

Editorial Team

Tonton lebih seru di