Jakarta, IDN Times - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendorong agar film Gerakan 30 September PKI atau G30S/PKI kembali diputar secara luas di televisi. Tujuannya agar generasi sekarang dan mendatang tidak lupa peristiwa tewasnya sejumlah perwira tinggi TNI AD pada 1965.
"Peristiwa G30S/PKI merupakan sejarah kelam bangsa kita. Karenanya kami mendorong TVRI perlu memutar kembali film tersebut sebagai pengingat sejarah," ujar politikus PKS, Sukamta, dalam keterangan tertulis pada Rabu, 29 September 2021.
Pria yang juga duduk sebagai anggota Komisi I DPR itu juga mengingatkan paham komunis tetap menjadi ancaman bagi kedaulatan bangsa. Hal tersebut merupakan amanat UU Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara (PSDN).
Dalam Pasal 4 ayat (3) berbunyi ancaman terhadap bangsa dapat berwujud agresi, terorisme, komunisme, separatisme, pemberontakan bersenjata, dan seterusnya.
Sukamta mengaku khawatir bila film itu tak diputar maka generasi millennial dan Z tidak akan tahu sejarah pahit pada 1965. Malah, kata Sukamta, diduga ada indikasi upaya untuk membangkitkan paham komunis di Tanah Air. Apa saja indikasi tersebut?