Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Aksi Darurat Perubahan Iklim Drew The Line
Barikade dipasang polisi untuk menghalangi massa aksi berorasi di depan Patung Kuda. (IDN Times/Santi Dewi)

Jakarta, IDN Times - Massa Aksi Darurat Perubahan Iklim yang menamakan diri "Draw The Line" dilarang kepolisian berorasi di depan Patung Kuda, Jakarta Puast, Jumat sore (19/9/2025). Kepolisian meminta agar aspirasi disampaikan di Jalan Medan Merdeka Selatan.

Pantauan IDN Times di lokasi, massa tertahan di Jalan H. Agus Salim depan Menara Danareksa. Polisi sudah memasang barikade di sebagian ruas Jalan Medan Merdeka Selatan dari arah Balai Kota menuju Patung Kuda.

Massa akhirnya mengalah dan bersedia mengikuti arahan kepolisian untuk longmarch dibelokan dari Jalan MH Thamrin menuju Jalan KH Agus Salim.

"Kan kami sudah mengikuti tadi arahannya, kenapa sekarang dilarang lagi menuju ke Patung Kuda?" tanya seorang orator perempuan.

Untuk pengamanan demonstrasi sore ini, kepolisian turut mengerahkan polwan, karena sebagian besar demonstran perempuan.

Sementara, personel kepolisian yang berada di dalam mobil Raisa meminta agar demonstran tertib dan mengikuti arahan kepolisian untuk tidak menuju ke Patung Kuda.

"Silakan untuk tertib dan menghargai warga Jakarta lainnya. Kami sudah melayani bapak-ibu sekalian sejak di Dukuh Atas. Mohon kami dihargai dan saling menghargai," seru polisi.

"Ada warga Jakarta yang juga harus kami layani. Silakan teman-teman menyampaikan aspirasi secara tertib di tempat yang sudah kami sediakan," lanjut polisi.

Editorial Team