Menurut Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, peristiwa pengiriman dua kardus miras bermerek Topi Koboi tersebut merupakan inisiatif dari Sarce. Sang polwan, yang sama-sama merupakan perantau, dinilai punya hubungan emosional dengan mahasiswa Papua di Bandung.
“Kompol Sarce ada kesamaan rantauan dari (Indonesia) timur, jadi punya hubungan emosional yang sudah dibangun sejak saudari Sarce dinas di Jawa Barat, tepatnya di Bandung,” tutur Trunoyudi, kepada wartawan di Markas Polda Jabar, Kota Bandung, Jumat (23/8).
“Jadi, kami ingin menyampaikan bahwa ini adalah bersifat pribadi. Hubungan emosional saudari Sarce pada warga Papua," sambungnya.