Jakarta, IDN Times - Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-Teror Polri berhasil menangkap enam terduga teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Indonesia dalam kurun waktu dua hari, yakni Senin (10/6) dan Selasa (11/6) lalu.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Mabes Polri Kombes Pol. Asep Adi Saputra mengatakan, keenam pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda, yakni di kawasan Bekasi, Jawa Barat dan kawasan Kalimantan Tengah.
"Saat ini lah beberapa waktu yang lalu, dari tanggal 10 sampai 11 Juni kita melakukan penangkapan terhadap DPO tersebut dan kegiatan itu menghasilkan ada enam orang teroris yang kita tangkap. Empat berada di Bekasi dan dua di Kalimantan Tengah," jelas Asep di Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (12/6).