Subang, IDN Times - Pandemik Covid-19 yang masif telah menyebabkan korban jiwa dan mengganggu perekonomian seluruh lapisan masyarakat. Berkenaan dengan itu, pemerintah menjamin hadirnya negara untuk melindungi dan memberikan rasa aman dengan berbagai program sebagai jaring pengaman sosial, antara lain program Bantuan Sosial Tunai (BST) melalui Kementerian Sosial dan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
Sebanyak 1.467.082 KPM penerima bantuan mendapat BST yang diwakili 25 KPM dalam seremoni bertajuk "Penyaluran Bantuan Sosial Tunai Di Kabupaten Subang". Untuk penyaluran BST di Kabupaten Subang kali ini, disaksikan langsung Menteri Sosial Juliari P Batu Bara bersama Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar. PT Pos Indonesia sendiri telah menyalurkan BST tahap 7 sebesar Rp440.124.600.000,- untuk wilayah Jawa Barat. Pada tahap 8, BST akan ada tambahan bantuan yang berasal dari BLT Dana Desa
Dalam sambutannya, Wakil Gubenur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum menyampaikan, demi meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakatnya, pemerintah daerah mengeluarkan kebijakan antara lain pemekaran dan otonomi baru. Wagub mengucapkan banyak terima kasih kepada Kementerian Sosial karena provinsi Jawa Barat memperoleh bantuan sosial paling besar.
Acara itu juga dihadiri Deputi Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Polhukam dan PMK, Badan Pengawasan Keuangan Pembangunan Iwan Taufik Purwanto, Bupati Subang Ruhimat, Direktur Utama PT Pos Indonesia Faisal R Djoemadi, Direktur Jaringan dan Layanan Keuangan Charles Sitorus, Perwakilan Direksi Bank BRI, Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Dodo Suhendar, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Subang Deden Hendriana.