Jakarta, IDN Times - Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno membeberkan dugaan kecurangan dan suara hasil Pemilu 2019. BPN mengklaim perolehan suara 54,24 persen, sementara pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko "Jokowi" Widodo-Ma'ruf Amin hanya meraih 44 persen.
Anggota Dewan Pakar BPN Laode Masihu Kamaluddin mempersilakan jika data mereka hendak diadu dengan data pihak lain.
"Bagaimana jika ada yang mau nantang data ini? Kita persilakan, kita adu data saja. Dan kita ketahui ini dihimpun oleh sejumlah relawan," kata Laode di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Selasa (14/5).