Jakarta, IDN Times - Koalisi Pejalan Kaki menyayangkan kebijakan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, yang mengorbankan trotoar demi pelebaran jalan untuk mengatasi kemacetan di TB Simatupang.
Koordinator Koalisi Pejalan Kaki Alfred Sitorus menegaskan, langkah Pramono yang ingin melebarkan jalan raya TB Simatupang dengan mengorbankan fasilitas lajur sepeda dan trotoar, adalah sesat dan merugikan pertumbuhan ekonomi regional.
"Alih-alih meningkatkan fasilitas pejalan kaki dan lajur sepeda serta angkutan umum massal, justru Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengambil langkah anarkhis dan set back terhadap pembangunan urban sustainable mobility strategy yang sudah dibangun susah payah dan dengan biaya mahal dari pajak masyarakat selama ini," ujar Alfred dalam keterangan tertulis, Minggu (24/8/2025).