Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diminta untuk mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 setelah varian mutasi virus corona dari India dan Afrika Selatan terdeteksi ada di Jakarta.
Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jakarta Idris Ahmad mengatakan, Pemprov DKI tak boleh lagi kecolongan dan harus memperketat pengawasan, supaya tidak terjadi tsunami kasus COVID-19 seperti di India.
“Virus COVID-19 benar-benar tidak bisa diremehkan dan perlu langkah antisipasi yang tepat agar kenaikan kasus tidak semakin besar,” ujar Idris dalam keterangan tertulis, Selasa (4/5/2021).