Sementara, Ketua DPR RI Bambang Soesatyo juga menanggapi puisi Sukmawati tersebut. Berkaitan dengan ungkapan di dalam puisi tersebut, Bambang meyakini bahwa hal tersebut adala suara pribadi Sukma, dan tidak ada hubungannya dengan keluarga Bung Karno.
“Saya juga tidak tahu motivasinya apa, tetapi yang pasti kasus dia mencampuradukkan agama dengan kebudayaan sangat keliru, kan tidak boleh,” terang Bambang di Gedung DPR RI, Rabu (4/4).
Apalagi, lanjutnya, ketika menilai suatu ajaran agama dalam bentuk puisi, hal itu ia anggap sangat menyinggung. Ia pun sangat menyayangkan bahwa sebagai tokoh, Sukmawati tidak menunjukkan sebagai panutan, dimana Indonesia hidup dalam keberagaman agama dan saling menghormati satu sama lain.
“Menurut saya yang terbaik sekarang Bu Sukma meminta maaf, kita anggap ini tidak boleh terjadi lagi,” kata dia.