Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan angin membawa asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) ke Pulau Bintan dan Tanjung Pinang pada Jumat (13/9). Asap tersebut berasal dari akibat dari karhutla di tiga titik wilayah.
"Ini terjadi sejak beberapa hari lalu," ujar prakirawan BMKG, Diana, di Tanjungpinang, dilansir dari Antara.
Menurut Diana, angin bergerak dari arah tenggara hingga selatan dengan kecepatan 5-30 kilometer per jam. Angin yang bergerak membawa asap karhutla ke Pulau Bintan dan Tanjungpinang.