Jakarta, IDN Times - Wakil Katib Syuriyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, KH Taufik Damas, angkat bicara terkait video viral sejumlah santri yang menutup telinga saat mendengar musik di lokasi vaksinasi COVID-19.
Dia mengatakan masyarakat tidak perlu berasumsi secara berlebihan terkait sikap santri pada video tersebut. Apalagi, mencap para santri sebagai radikal.
“Kalau ada komentar terhadap video itu sebagai bentuk radikalisme, itu komentar yang lebai,” ujar Taufik dikutip laan nu.or.id, Jumat (17/9/2021).