Jakarta, IDN Times - Kemenangan atlet bulu tangkis ganda wanita, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, di Olimpiade Tokyo 2020 rupanya tak disia-siakan para politikus. Mereka memanfaatkan momentum itu dengan membuat poster ucapan selamat, tetapi tetap memajang foto mereka.
Bagi sebagian warganet, aksi tersebut bukan hal baru. Bahkan, di acara lain seperti ketika Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018, para pejabat dan politikus seolah berlomba-lomba memasang baliho dengan tulisan turut menyukseskan ajang empat tahunan tersebut.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, warganet menjadi jengkel dan mengurai rasa protesnya kepada para politikus yang turut memasang foto di poster ucapan selamat.
"Gak ikut tanding, tapi ikut pasang foto. Fotonya lebih gede dari foto atletnya," demikian bunyi pesan akun @orangbaikbange1 yang dicuitkan pada 2 Agustus 2021.
Bahkan, ia mendorong para politikus tersebut ikut memberi bonus bagi Greysia dan Apriyani. "Kalau perkara ngucapin doang mah anak kecil juga bisa," kata pemilik akun itu.
Greysia dan Apriyani menjadi pelipur lara bagi Indonesia yang sedang berjuang keluar dari pandemik COVID-19. Dalam pertandingan final Olimpiade yang digelar Senin, 2 Agustus 2021, mereka menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia yang menyabet medali emas.
Lalu, apa maksud para politikus atau pejabat publik tersebut ikut memajang foto dalam poster ucapan selamatnya bagi Greysia dan Apriyani?