Jakarta, IDN Times - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya melarang dosen dan tenaga pendidik melakukan perjalanan ke luar kota, baik untuk kepentingan kedinasan maupun pribadi setelah Rektor ITS Prof Mochamad Ashari dinyatakan positif COVID-19.
Kepala Unit Komunikasi Publik (UKP) ITS Anggra Ayu Rucitra menyatakan, dosen dan tenaga pendidik diharapkan tetap di rumah dan melaksanakan work from home (WFH) pada hari kerja.
"Jika diketahui ada pelanggaran maka dapat dijatuhkan sanksi disiplin pegawai sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku," ujarnya seperti dilansir ANTARA, Sabtu (26/12/2020).