Surabaya, IDN Times - Kepanikan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melihat tumpukan e-KTP yang belum tercetak rupanya mendapat hambatan baru. Aplikasi pengecekan data yang dimiliki oleh Dirjendukcapil Kemendagri rupanya sedang tidak dapat diakses. Hal ini disampaikan Risma usai rapat bersama Camat di ruang sidang Wali Kota, Jumat (13/7).
Seperti diketahui, dalam sepekan terakhir, Risma melakukan tiga kali sidak ke kantor pelayanan e-KTP Dispendukcapil Surabaya. Sidak ini dilakukan lantaran ia melihat antrian pemohon yang membludak. Ia pun meminta para petugas bekerja 24 jam untuk menyelesaikan lebih dari 18 ribu e-KTP yang belum tercetak.