Jakarta, IDN Times - Aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) sekaligus Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Robertus Robert, meminta maaf apabila orasinya pada aksi kamisan dianggap menghina TNI.
"Oleh karena orasi itu saya menyinggung dan dianggap merendahkan institusi, saya pertama-tama mengucapkan permohonan maaf. Tidak ada maksud," kata Robertus usai menjalani pemeriksaan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (7/3).