Presiden Joko Widodo bersama para penerima Penghargaan Penanganan COVID19 di Jakarta, Senin (20/3/2023). Foto: Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI. (Dok. Freeport)
Pada kesempatan terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Reynold Ubra yang juga Juru Bicara Tim Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Mimika, menyampaikan apresiasinya kepada tim medis beserta RS Freeport dalam penanganan COVID-19.
“Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada tim medis dan tenaga kesehatan di RS Freeport yang telah mendukung, dan bekerja serius dalam penanganan COVID-19 di Kabupaten Mimika. Dengan begitu tidak saja berkontribusi pada upaya penanganan COVID-19 di Kabupaten Mimika, tetapi juga di Provinsi Papua”, kata Reynold.
Reynold juga menambahkan dua hal di luar pelayanan medis RS Freeport yang berdampak positif bagi masyarakat Kabupaten Mimika pada masa pandemi COVID19, yaitu ekonomi masyarakat tetap stabil yang dilihat dari daya beli masyarakat tidak banyak terpengaruh pada masa Pandemi COVID-19, dan PTFI mampu membantu Pemerintah Kabupaten Mimika melakukan konversi gas industri menjadi gas medis sehingga tidak terjadi kekosongan gas medis yang berdampak pada tingkat rata-rata pasien COVID-19 tidak lebih dari 1 persen pada tahun 2021. “Prinsipnya saya bangga dengan apresiasi negara kepada kita di Mimika melalui RS Freeport," ujar Reynold.
Melalui penghargaan ini, pemerintah berharap dapat menjadi inspirasi dan motivasi seluruh pihak untuk bersatu dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pemerintah juga berharap sinergitas, kolaborasi dan koordinasi yang sudah terbangun dapat terus berlanjut guna mendukung penanganan masalah kesehatan lainnya. Penghargaan diberikan kepada lebih dari 800 penerima. Dari semua kategori, ditetapkan pemenang berdasarkan kawasan yakni Kawasan Sumatera; Jawa – Bali; Sulawesi; Kalimantan; Nusa Tenggara – Maluku – Papua. (WEB)