Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gedung LPSK (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Intinya sih...

  • Saksi fakta kasus pembunuhan Vina dan Rizky alias Eky meminta perlindungan kepada LPSK.
  • Saksi tersebut bukan keluarga Vina maupun Eky, identitasnya tidak diungkap oleh LPSK.

Jakarta, IDN Times - Seorang saksi fakta kasus pembunuhan Vina dan Rizky alias Eky meminta perlindungan kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Wakil Ketua LPSK, Susilaningtyas, mengatakan, saksi tersebut bukan merupakan keluarga Vina maupun Eky.

“Ini saksi fakta bukan dari kedua keluarga korban. Intinya saksi yang tahu fakta atau kejadian,” kata Susilaningtyas saat dikonfirmasi, Kamis (23/5/2024).

1. LPSK mendalami keterangan saksi fakta, belum memberikan perlindungan

IDN Times/Irfan Fathurohman

Namun demikian, Susilaningtyas enggan membuka identitas saksi fakta yang mengajukan perlindungan tersebut.

LPSK masih mendalami keterangan sehingga belum memberikan perlindungan kepada saksi fakta tersebut.

“Belum diberikan perlindungan oleh LPSK, masih kami telaah,” ujar Susilaningtyas.

2. Polisi tangkap otak pelaku kasus Vina

Ilustrasi borgol. (IDN Times)

Sebelumnya, Polda Jawa Barat akhirnya menangkap tersangka Pegi Setiawan alias Perong diduga merupakan otak kasus pembunuhan disertai pemerkosaan Vina pada 2016 silam.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Jules Abraham Abast, mengatakan, Pegi ditangkap di Jalan Kopo, Kota Bandung, Selasa (21/5/2024) sekitar pukul 18.23 WIB.

“Tersangka PS diduga sebagai otak kasus pembunuhan disertai pemerkosaan yang terjadi delapan tahun silam,’’ kata Jules dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/5/2024).

3. Perong mengganti nama menjadi Robi selama buron

Tersangka dugaan pembunuhan Vina dan Eky Cirebon, Pegi Setiawan alias Pegi Perong (dok. IDN Times/Istimewa)

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Jabar menangkap Perong saat pulang bekerja sebagai kuli bangunan di kawasan Jalan Kopo, Kota Bandung. Polisi sempat mengalami kesulitan saat melacak keberadaan Perong.

“Selain berpindah tempat, di antaranya  Cirebon dan Bandung, tersangka juga sudah berganti nama menjadi Robi,” kata Jules.

Namun polisi akhirnya berhasil melacak keberadaan tersangka saat bekerja menjadi kuli bangunan.

“Panggilan di tempat kerja (kuli bangunan) mengaku bernama Robi,’’ ucapnya.

Editorial Team