Jakarta, IDN Times - Sejumlah peniliti University of Oxford (Universitas Oxford) membuktikan kumpulan sampah plastik yang menumpuk di pesisir pantai-pantai Seychelles, mayoritas berasal dari sejumlah negara. Indonesia, lewat penelitian yang dipublikasikan lewat Marine Pollution Bulletin edisi Februari 2023, menjadi negara penyumbang sampah plastik terbanyak di Seychelles.
Penelitian ini, dikutip News 9 Live, memakai model resolusi tinggi dalam riset yang menggunakan data sejak 2007-2022. Model tersebut mensimulasikan pergerakan sampah plastik di seluruh lautan yang ada di dunia dengan menggunakan data tentang arus laut, ombak, dan angin, serta sampah plastik yang memasuki lautan dari pesisir, sungai, dan perikanan.