Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Epidemiolog Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono dalam diskusi daring bertajuk Proyeksi Kasus COVID-19 dan Evaluasi PSBB Jumat (23/10/2020) (Tangkapan layar/YouTube KGM Bappenas)

Jakarta, IDN Times - Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono mendukung pemberlakuan sertifikat vaksin sebagai syarat aktivitas masyarakat, selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

"Saya mendukung kebijakan tersebut tidak apa-apa. Kalau gitu tidak beres-beres, saya dukung itu," ujarnya saat dihubungi IDN Times, Rabu (11/8/2021).

1. "Jika tidak mau divaksin mati"

Default Image IDN

Meski demikian, Pandu menyarankan, agar syarat tersebut diberlakukan bertahap di kota lain.

"Gak semua tempat di Jakarta saja, tetapi bisa kota lain, bertahap," kata dia.

Pandu menegaskan vaksin tidak bisa menekan laju penularan COVID-19, namun yang harus digencarkan yakni testing, tracing, dan isolasi.

"Kalau vaksin pilihannya kemudian, jika tidak mau divaksin mati," ungkapnya.

2. Masyarakat yang masuk mal menunjukkan sertifikat vaksinasi COVID-19

Editorial Team

Tonton lebih seru di