Jakarta, IDN Times - Manajer Kampanye Polusi dan Urban Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI), Abdul Ghofar, mengkritisi Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka karena tak konsisten dalam meminimalisir sampah plastik.
Pasalnya, Gibran sempat menyindir paslon nomor urut satu, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar soal penggunaan sampah plastik pada debat Pilpres 2024 lalu. Di sisi lain, dalam uji coba makan siang gratis yang dipimpin Gibran, katering yang diberikan kepada anak-anak menggunakan wadah plastik sekali pakai.
"Memang isu plastik ini kan isu penting yang semua orang aware. Apalagi sebetulnya, kami mau semacam mengingatkan juga ke Gibran. Gibran saat debat merasa paling lingkungan ya dengan dia bilang (ke Anies-Muhaimin), 'oh kok mau ngomongin lingkungan kok masih pakai botol air minum plastik sekali pakai'," kata Ghofar kepada IDN Times, Jumat (2/8/2024).
"Sebenarnya mau ingatkan bahwa Gibran itu pernah bilang bahwa masalah plastik itu masalah penting. Minum air dalam kemasan itu menghasilkan sampah plastik. Jadi aku mau mengingatkan, akhirnya dia harus kembali lagi bahwa program yang dia dorong ini justru akan kayak jadi bumerang untuk dia," sambungnya.