Siswa MAN 4 Jakarta Raih Silver Award Olimpiade Matematika di Thailand

Intinya sih...
- Muhammad Hisyam, siswa MAN 4 Jakarta, meraih Silver Award Thailand International Mathematical Olympiad (TIMO) di Chiangmai, Thailand.
- TIMO diikuti oleh wakil dari 11 negara, dengan tujuan menumbuhkan minat matematika dan memperkuat kemampuan berpikir peserta.
- Hisyam bersaing ketat di final round, meskipun hanya meraih Silver Award, ia tetap bersyukur atas pencapaian tersebut.
Jakarta, IDN Times - Muhammad Hisyam Mildan Rahmat Arisyi, siswa kelas XI.1, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Jakarta, meraih Silver Award Thailand International Mathematical Olympiad (TIMO).
Kompetisi ini berlangsung di Chiangmai, Thailand, 22-23 Februari 2025. Ada wakil dari 11 negara yang ikut ambil bagian, yakni Filipina, Thailand, Hong Kong, Kamboja, Australia, Myanmar, India, Malaysia, Singapura, Vietnam, dan Indonesia.
TIMO diselenggarakan Olympiad Champion Education Center (OCEC) bekerja sama dengan Thailand Mathematics Society. Kompetisi ini bertujuan untuk menumbuhkan minat kaum muda dalam mempelajari matematika, serta memperkuat kemampuan berpikir dan kreativitas peserta.
1. Hisyam hampir mendapat Gold Award saat try-out
Hisyam mengaku ikut lomba ini untuk menambah pengalaman di tingkat internasional, sekaligus mengasah keterampilan dalam bidang matematika. Dia melakukan persiapan secara intensif, termasuk mengatur waktu antara kegiatan belajar di sekolah dan mengikuti bimbingan serta berbagai try-out (TO).
"Salah satu pengalaman berkesan selama persiapan adalah ketika dalam satu TO, hampir meraih Gold Award, tetapi hanya mendapatkan Silver," ujarnya dikutip dari laman Kemenag RI, Sabtu (1/3/2025).
"Meski demikian, saya tetap optimis dan berharap bisa meraih hasil terbaik di final round," sambung Hisyam.
2. Tetap bersyukur atas pencapaian ini dan jadi pengalaman berharga
Saat lomba, Hisyam bercerita ia menghadapi tantangan tersendiri. Ia harus berangkat sendiri tanpa teman yang sudah dikenal sebelumnya. Selama di Thailand, ia menginap satu kamar dengan peserta lain, yang menjadi pengalaman baru baginya.
"Hal ini justru membuat saya lebih banyak mengenal teman-teman baru dari berbagai negara," kenangnya.
Pada babak final, persaingan berlangsung ketat dengan peserta-peserta terbaik dari berbagai negara. Meskipun targetnya adalah meraih Gold Award, Hisyam tetap bersyukur dan bangga atas capaian Silver Award yang berhasil ia raih.
“Alhamdulillah, meskipun belum bisa mendapatkan emas, saya tetap bersyukur atas pencapaian ini. Ini pengalaman berharga bagi saya,” ujar Hisyam.
3. Berharap jadi motivasi siswa Indonesia berani mengambil tantangan
Sebagai bentuk penghargaan atas prestasinya, Hisyam menerima sertifikat dan medali Silver Award dari penyelenggara. Keberhasilannya ini tidak hanya menjadi kebanggaannya, tetapi juga bagi keluarga, sekolah, dan Indonesia. Pencapaiannya menjadi bukti siswa Indonesia mampu bersaing di kancah internasional.
Hisyam berharap bisa terus mengembangkan kemampuan matematikanya, dan berpartisipasi dalam kompetisi lainnya. Ia juga berharap semakin banyak siswa Indonesia berani mengambil tantangan dan berkompetisi di tingkat internasional. Prestasi ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi siswa lain untuk terus belajar dan mengasah kemampuan mereka dalam berbagai bidang.