Jakarta, IDN Times - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengklarifikasi angka 2,8 persen siswa sekolah positif COVID-19 tidak terjadi saat dimulainya pembelajaran tatap muka terbatas (PTM). Menurutnya, angka tersebut merupakan data selama pandemik COVID-19.
"Poin klarifikasi yang kemarin, ada beberapa miskonsepsi yang patut diluruskan, bahwa angka 2,8 persen satuan pendidikan, walaupun itu sudah kecil, tapi itu pun data kumulatif, bukan data per satu bulan, itu semua dari seluruh masa COVID-19. Ini bukan bulan terakhir PTM yang terjadi," ujar Nadiem dalam konferensi pers virtual yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (27/9/2021).