Jakarta, IDN Times - Benny Wenda baru-baru ini mendeklarasikan diri sebagai Presiden Papua Barat. Deklarasi kemerdekaan ini diserukan oleh Gerakan Persatuan Pembebasan Papua Barat atau The United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) yang diprakarsai Benny Wenda selaku Tokoh Pembebasan Papua Barat.
Benny Wenda pada 2019 juga santer disebutkan sebagai dalang dari kerusuhan yang terjadi di Papua. Menteri koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto pada saat itu, menyebutkan Benny Wenda merupakan dalang yang memprovokasi kerusuhan di Papua dan Papua Barat.
"Kalau Benny Wenda sejak dulu aktivitasnya sangat tinggi dia. Ke sana kemari, keluar negeri, keluar masuk, memberikan informasi palsu. Dan kita sudah tahu memang mereka selalu melakukan provokasi keluar negeri seakan-akan Indonesia nggak ngurus Papua dan Papua Barat," ujar Wiranto dalam konferensi pers di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Senin (2/9/2019).
Benny kini bermukim di Oxford, Inggris, berkat suaka. Dia aktif dalam isu HAM dan isu terkait pembebasan Papua dan Papua Barat dari NKRI. Namun, siapakah Benny Wenda, mengapa ia bisa mendapat suaka serta bagaimana keterlibatannya dengan upaya pemisahan NKRI dan Papua Barat?