Jakarta, IDN Times - Gunung Anak Krakatau yang berdiri di Selat Sunda mengalami 673 kali gempa sepanjang Minggu hingga Senin dinihari tadi. Lontaran material pijar mencapai 100-200 meter dari puncak.
Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Status Gunung Anak Krakatau Waspada, Terjadi 673 Kali Gempa

Ilustrasi erupsi Gunung Anak Krakatau (ANTARA FOTO/Atet Dwi Pramadia)
1. Terdengar suara dentuman
Anak Gunung Krakatau (ANTARA FOTO/Atet Dwi Pramadia)
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan dentuman terdengar dari Gunung Krakatau dan getaran dengan intensitas lemah terasa hingga ke Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau.
2. Gunung Anak Krakatau bersatus Waspada
Anak Gunung Krakatau (ANTARA FOTO/Atet Dwi Pramadia)
Sampai saat ini status Gunung Anak Krakatau masih pada level waspada. Masyarakat tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam radius dua kilometer.
3. Gunung Anak Krakatau berdiri di Selat Sunda
Ilustrasi erupsi Gunung Anak Krakatau (ANTARA FOTO/Atet Dwi Pramadia)
Gunung Anak Krakatau berdiri di Selat Sunda, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung. Saat ini cuaca di lokasi berawan, mendung, dan hujan. Angin bertiup secara lemah ke timur laut, timur, tenggara, dan barat. Sementara suhu di lokasi berkisar antara 24-30 derajat celcius dengan kelembaban udara 70-92 persen.
Topics
Editorial Team
EditorAryodamar
Follow Us