Jakarta, IDN Times - Perseteruan antar elite politik pasca-Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 terus terjadi. Bahkan terjadi di antara kalangan partai pendukung capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Yang masih hangat adalah silang pendapat antara Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Gerindra sekaligus Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade, dengan Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief, mengundang perhatian banyak kalangan. Mereka saling lempar pernyataan di media sosial Twitter.
Terkait hal ini, Direktur hukum dan advokasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sufmi Dasco, mengingatkan pentingnya para politikus untuk tidak saling menuding satu sama lain.
"Kami mengimbau sebenarnya kepada dua pihak ini (Andre-Andi) untuk tetap menahan diri. Karena ini sedang dalam proses (gugatan) Mahkamah Konstitusi (MK), jangan membuat pendukung di bawah menjadi bingung," kata Sufmi saat dihubungi IDN Times, Sabtu (8/6).