Jakarta, IDN Times - Lembaga survei Indonesian Political Opinion (IPO) merilis hasil survei terbaru, Kamis (11/1/2024). Salah satu temuan pentingnya yaitu elektabilitas pasangan capres-cawapres nomor satu, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) sudah tembus di angka 34,5 persen.
Sedangkan, elektabilitas teratas masih dipegang pasangan capres nomor urut dua, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yaitu 42,4 persen. Elektabilitas Prabowo-Gibran yang menargetkan menang satu putaran Pemilu 2024, sebulan jelang pemilu belum berhasil menembus angka 50 persen. Sementara, elektabilitas pasangan capres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo-Mahfud MD ada di posisi buncit, yaitu di angka 24,9 persen.
Direktur eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah, mengatakan berdasarkan temuan lembaganya, masuknya Muhaimin mendongkrak elektabilitas Anies sebanyak 2,4 persen. Sedangkan, bergabungnya Gibran pada Prabowo hanya mendongkrak elektabilitas Menteri Pertahanan itu sebanyak 0,8 persen.
"Mahfud MD justru sebaliknya, menurunkan elektabilitas Ganjar cukup tajam, yaitu sebesar 3,4 persen," kata Dedi, dikutip dari keterangan tertulis hari ini.
Dedi menyebut bila dibandingkan dengan survei IPO pada November, hanya pasangan Ganjar-Mahfud yang mengalami penurunan secara stabil. Sementara, Gibran berhasil memberikan daya ungkit.
Survei kali ini dilakukan pada 1-7 Januari 2024, dengan melibatkan sampel 1.200 responden yang tersebar proporsional di seluruh provinsi di Indonesia. Setting pengambilan sampel menggunakan teknik multistage random sampling (MRS) atau pengambilan sampel bertingkat. Metode itu memiliki pengukuran kesalahan 2,5 persen dengan tingkat akurasi data 95 persen.