Jakarta, IDN Times - Gerakan tanda pagar (tagar) #2019GantiPresiden semakin menguat usai Pilkada berlangsung. Terutama di Pilkada Jawa Barat sendiri, Calon Gubernur Jawa Barat nomor 4 Dedi Mulyadi telah mengakui jika gerakan tagar tersebut sangat mempengaruhi suara.
Sementara PDIP sebagai partai penguasa, harus menelan pahitnya 'kalah' di Pilkada serentak 2018. Sempat dikabarkan ragu untuk mencalonkan Jokowi kembali di Pilpres 2019, para politisi PDIP pun membantah hal itu.
Lalu, apakah PDIP tetap optimis mengusung Jokowi di Pilpres meskipun harus melawan tagar #2019GantiPresiden yang semakin menguat?