Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko, menanggapi soal penolakan yang dilakukan massa aksi Kamisan di Semarang, Jawa Tengah. Kedatangan Moeldoko ke hadapan peserta aksi itu mendapatkan penolakan keras dan secara terang-terangan diusir oleh massa aksi Kamisan.
Moeldoko mengaku paham dengan apa yang terjadi saat itu. Moeldoko mengatakan bahwa dirinya menghormati penolakan yang dilakukan massa aksi.
"Saya datang ke sana untuk melihat berbagai spanduknya. Terus saya mencoba untuk berbicara dengan mereka, tapi berbagai suara dari mereka tidak menginginkan atas apa yang saya sampaikan. Bagi saya itu sesuatu yang biasa," kata Moeldoko dalam keterangannya, Jumat (19/11/2021).