Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyampaikan bahwa pernyataannya tentang pihak yang akan memanfaatkan pengumpulan massa di tanggal 22 Mei, bukanlah untuk menakut-nakuti masyarakat.
Dia mengatakan, apa yang disampaikannya terbukti dari situasi di mana aparat keamanan telah menangkap beberapa pihak yang akan membuat kekacauan pada 22 Mei.