Jakarta, IDN Times - Polisi mengungkap grup WhatsApp penyebar isu-isu provokatif The Family Muslim Cyber Army (MCA). Mereka diduga telah menyebarkan hoax atai berita bohong penyerangan kiai yang baru-baru ini marak terjadi.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Muhammad Iqbal mengatakan pihaknya akan melakukan penegakan hukum, terkait penyebar informasi yang bersifat provokatif dalam grup itu.
"Polri benar-benar melakukan penegakan hukum murni terhadap perbuatan melawan hukum, kasihan masyarakat rakyat dicekoki oleh informasi-informasi yang salah, yang provokatif, yang menyesatkan," ujar Iqbal di Dewan Pers, Jumat (2/3) lalu.