Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tiba-tiba memutuskan walk out dari acara karnaval kampanye damai yang digelar pada Minggu (23/9). Aksi walk out yang dilakukan SBY terjadi beberapa menit setelah karnaval dimulai.
Pemicu dari aksi walk out tersebut karena SBY menganggap sejumlah relawan dari kubu Joko Widodo - Ma'ruf Amin melanggar aturan dalam karnaval kampanye damai dengan membawa berbagai atribut kampanye. Padahal, dalam aturan disampaikan hal itu dilarang.
Menanggapi aksi protes yang dilakukan SBY dengan cara walk out tersebut, Ketua Direktur Program Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Aria Bima, menyampaikan bahwa ia telah menghubungi Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan untuk meminta penjelasan. Ia mengatakan bahwa koalisi tidak bermaksud untuk melakukan hal yang dianggap menyinggung SBY.
Lalu, apa lagi yang disampaikan oleh Aria kepada pihak Partai Demokrat?