Jakarta, IDN Times - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan aliran dana mencurigakan dari perusahaan tambang ilegal untuk kegiatan kampanye pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Wakil Kapten Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) Sudirman Said meminta aparat penegak hukum mengusut dugaan aliran dana mencurigakan dari perusahaan tambang ilegal tersebut.
Timnas AMIN, kata dia, akan mendukung penuh PPATK untuk membuka secara terang-terangan terkait aliran dana mencurigakan itu.
"Saya kira kewenangan mereka untuk mengungkapnnya kemudian tanggung jawab untuk penegak hulum untuk mengusutnya," kata dia di Rumah Koalisi Perubahan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (15/12/2023).