Timnas Bantah Bakal Bubarkan BUMN Bila AMIN Menang Pemilu

Jakarta, IDN Times - Anggota Dewan Pertimbangan Tim Nasional Anies-Muhaimin, Awalil Rizky, membantah pernyataan Menteri BUMN, Erick Thohir yang mengatakan bahwa paslon nomor urut satu berencana membubarkan BUMN jika menang Pemilu 2024.
Persepsi itu muncul usai digelar diskusi di rumah relawan AMIN pada 2 Februari 2024 yang menghadirkan pakar koperasi Indonesia, Suroto. Ia mengemukakan ide mengubah BUMN dari perseroan terbatas dan perum menjadi koperasi.
"Suroto merupakan pihak eksternal atau independen. Beliau bukan bagian dari timnas AMIN," ujar Awalil di dalam keterangan tertulis pada Senin (5/2/2024).
Ia menambahkan, dalam visi dan misi progam, AMIN berkomitmen memperkuat peran BUMN melalui pembenahan tata kelola. Hal tersebut, kata Awalil, tertulis jelas di dalam submisi ke-16 dari misi kedua.
"AMIN berkomitmen memperkuat peran BUMN. Sebelumnya sempat beredar informasi bahwa AMIN akan membubarkan BUMN atau diganti dengan koperasi. Itu sangat tidak benar," kata dia.
1. AMIN bakal memberlakukan transparansi dan meritokrasi dalam rekrutmen karyawan BUMN
Awalil menjelaskan, ada enam langkah yang bakal ditempuh AMIN untuk memperkuat BUMN. Salah satunya mengedepankan prinsip transparansi dan meritokrasi.
"Hal ini termasuk dalam rekrutmen karyawan dan pimpinan," kata dia.
Kedua, menjadikan kegiatan usaha BUMN sebagai motor pertumbuhan dan pemerataan ekonomi. Ketiga, AMIN akan mendorong kolaborasi BUMN dan swasta sebagai bagian dari ekosistem ekonomi yang saling bersaing sekaligus saling bekerja sama.
"Keempat, review seluruh utang dan kewajiban BUMN untuk mengukur risiko keuangan secara menyeluruh serta melanjutkan proses restrukturisasi utang BUMN dengan mengedepankan prinsip manfaat, transparansi dan akuntabilitas," ujarnya.
Kelima, AMIN bakal mewajibkan BUMN menerapkan tata kelola yang berintegritas dan menyebarkan semangat antikorupsi ke rantai pasoknya.
"Keenam, menjauhkan BUMN dari upaya politisasi oleh pihak manapun dan menghindarkan konflik kepentingan dalam pengelolaan BUMN," tutur dia lagi.
2. AMIN akan usahakan BUMN dan swasta bersaing secara adil
Awalil menjelaskan empat program khusus soal BUMN. Pertama, proyek yang layak secara finansial diupayakan agar BUMN dan swasta bersaing secara adil sebagai entitas murni. Kedua, proyek yang layak secara ekonomi tetapi tak layak secara finansial maka diberikan ke BUMN dengan dukungan kebijakan dan keuangan dari pemerintah.
"Ketiga, proyek yang tidak layak secara ekonomi dan finansial tetapi wajib ada, maka pemerintah bertanggung jawab penuh dalam pelaksanaannya. Keempat, mengoptimalkan peran BUMN dalam mengimplementasikan hasil riset nasional," kata dia.
3. Erick Thohir sebut pembubaran BUMN bisa sebabkan pengangguran baru
Sebelumnya, Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan, bakal ada 1,6 juta orang yang berpotensi menganggur bila BUMN dibubarkan seandainya paslon AMIN menang pemilu. Erick angkat bicara untuk merespons pandangan yang diklaim datang dari timnas AMIN mengenai ide tersebut.
"Sungguh ironis pandangan seperti itu. Jika ingin dibubarkan dan diganti dengan koperasi, maka sama saja memunculkan pengangguran baru di saat semua orang butuh lapangan pekerjaan," katanya dalam keterangan tertulis pada Minggu kemarin.
Ia menyampaikan, para pegawai BUMN telah membuktikan diri sebagai agen perubahan dalam pembangunan ekonomi Indonesia yang saat ini pertumbuhannya mencapai 5 persen.
Menurutnya, seluruh korporasi milik negara pada tahun 2023 telah menghasilkan deviden terbesar dalam sejarah di Indonesia, yakni sebesar Rp82,1 triliun. Dengan begitu, keuntungan yang didapat dari BUMN telah menjadi pondasi kuat bagi pertumbuhan ekonomi di Tanah Air.
"Jika dinilai ada kekurangan, memang tidak ada yang sempurna. Tapi, kita lihat hasilnya hari ini sudah terbukti bagaimana BUMN itu bisa untung Rp250 triliun, sudah memberikan kontribusi besar kepada negara yang dipakai untuk program-program yang sedang dilakukan pemerintah, seperti program kesehatan, pangan," tutur dia.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.